Sabtu, 25 Juni 2016

BLOCKING DAN BUFFERING


Blocking adalah penempatan sejumlah record pada suatu block. Block itu sendiri adalah unit data yang ditransfer. Block berukuran tetap berisi sekumpulan karakter yang dipindah dari penyimpan ke memori atau sebaliknya. Ada 3 metode blocking, yaitu :
1. Fixed Blocking
Fixed Blocking adalah jumlah record pada suatu block sama dengan jumlah record pada block yang lainnya. Batasan dalam penggunaan metode ini adalah :
  • Fixed length record
  • Record length<=Block Size
  • Blocking Factor (Bfr) = [B/R] , blocking factor adalah jumlah record yang dapat ditampung di dalam satu block.

2. Variable-Length Spanned Blocking
Variable-Length Spanned Blocking adalah block berisi record-record dengan panjang tidak tetap. Jika satu record tidak dapat dimuat disatu block, sebagian record disimpan di block lain. Rumus :

B = Block Size
P = Block Pointer
R = Panjang Record rata-rata
M = Record Mark

3. Variable-Length Unspanned Blocking
Variable-Length Unspanned Blocking adalah block berisi record-record dengan panjang tidak tetap. Setiap record harus dimuat di satu block. Rumus :

B = Block Size
R = Panjang Record rata-rata
M = Record Mark

Buffer adalah bagian memori yang dicadangkan dimana data secara sementara dipertahankan menunggu kesempatan untuk melengkapi proses transfer ke atau dari device penyimpanan atau ke lokasi di memori.
Total Kapasitas Buffer = Jumlah Pemakai * Jumlah File * Buffer * Kapasitas 1 block buffer

Pemborosan Ruang adalah besar ruang yang tidak digunakan untuk menyimpan data. Diukur berdasar relatif terhadap record (per record), yaitu :
  • Pemborosan karena Gap (WG)
  • Pemborosan karena Blocking (WR)

Rumus Pemborosan Ruang :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar